Neobux

Thursday, December 20, 2012

Apa sih artinya RAWINS?

Dulu waktu masih di Djokdja, ada teman yang tanya, "Rawins itu apa sih? Kok kamu sampai branding kayak gitu?" Setelah itu beberapa tahun berikutnya muncul juga pertanyaan yang sama dari kelompok teman yang lain.
Selain blog ini, pertama kali aku bikin e-mail juga pake nama rawins, waktu itu masih di hotmail. Aku lupa persisnya kapan, tapi rasanya sekitar triwulan terakhir tahun 1999, bikin di warnet dekat kos di Djokdja yang tarifnya waktu itu masih 6000/jam, diajarin sama cewek tetangga kos. Ah.. kenangan :D

Back to topic. Rawins itu (kalau bisa dibilang) sebuah brand untuk komunitas anak-anak yang aktif di Pramuka STM Negeri Purwokerto a.k.a SMK N 2 Purwokerto. Komunitas ini tak bisa dibilang banyak, cuma minoritas aja karena jumlahnya tak jauh dari angka 10-20an per angkatan. Angkatanku sendiri pada saat itu yang dilantik sampai menyandang balok Bantara cuma 9 orang termasuk 2 cewek didalamnya.
Rata-rata, anak pramuka ini juga senang aktifitas kepecinta-alaman. Naik gunung, camping, susur pantai, susur sungai. Senang bolos, nongkrong di sanggar pramuka sampai nginep segala. Tidurnya di lapangan basket di tengah-tengah sekolah. Nah, polah tingkah semacam itu dianggap sebagai bentuk 'kegilaan' oleh para guru sekolah. Iya lah, sementara orang pada tidur enak empuk dan anget di rumah, kita blangsakan ke hutan, tidur cuma pake matras, dengan resiko digigit pacet, ketemu ular dsb. Sementara orang bisa makan enak dan sehat di rumah sendiri, kita cuma bawa mie instan yang dimasak seadanya di puncak bukit.
Nah, syahdan, ada orang gila yang namanya rawin. Entah guru siapa yang mulai menyebut kami dengan rawin, akhirnya istilah rawin dibuat sebagai panggilan ketika ada guru yang kesal dengan tingkah kami.
"dasar rawin!"
Kira-kira seperti itulah yang kudapat informasinya dari pak Rusam (alm.) guru jurusan Mesin Produksi.
Lalu pada perkembangannya, dibuatlah Rawins (ditambah s) itu sebagai sebuah singkatan. Rasional Aktif Waspada Inovatif dan Ssstt. Nggak jelas banget ya... hahahaha.

Ketika aku coba mulai eksis di dunia maya, brand Rawins inilah yang kupakai. Dan yang aku tahu waktu itu, belum ada seorangpun dari anak-anak Rawins yang pakai nama itu. Karena sebelum memakai brand Rawins, aku juga cari di beberapa search engine, tak ada nama Rawins. Sampai akhirnya ada senior yang juga salah satu pendiri Rawins memakai nama Rawins untuk eksis di dunia maya termasuk di dunia per-blogspot-an. Fiuhh..

Frankly speaking, agak nyesek juga sih. Kan itu brand ku !, keluhku dalam hati waktu itu. Cuma aku diam saja. Tak berkomentar apa-apa sampai detik sebelum aku tulis ini. Aku mau protes, tapi ngapain juga. Toh kalau menggugat nama Rawins sebagai branding-ku, kurang etis juga. Kan dia yang lebih senior..pendirinya pula. hehehe.

So, sejak tahu ada yang menggunakan nama Rawins juga, aku mulai berpikir untuk membuat brand baru, dan akhirnya sekaligus pindah rumah dari Blogger ke Wordpress. Menampilkan imej baru, menunjukkan ke-aku-an yang baru yang lebih dewasa (penginnya). Menulis dengan bahasa yang lebih baku dan hal-hal yang lebih serius ketimbang curahan hati.
Cuma konsistensi menulisku sudah jauh menurun. Juga karena banyak kerjaan.

Dan....ketika aku coba buka lagi dashboard blogger beberapa jam tadi, aku baru tahu kalau nama blog ini bisa diubah! Wow !!

Jadi mikir, kira-kira nama apa lagi yang akan kubuat disini? Aku nggak pinter mengarang sebuah nama.
Ada saran?

No comments:

Post a Comment