Neobux

Friday, March 30, 2007

Selamat buat om Chrisye

Kabar meninggalnya om Chrisye ini baru saya baca sekitar jam 11.00 siang tadi di kompas online.
Membaca testimoni yang ada membuat saya gemetar. Om Chrisye menjelang ajalnya ternyata bisa weruh sakdurunge winarah. Perkataannya : "Saya akan meninggal hari jumat" terbukti kebenarannya.

Dari kecil sampai umur seperempat abad lebih, saya sudah terbiasa mendengar suaranya. Hingga datang juga masanya. Pembuktian bahwa tidak ada yang abadi di dunia ini. Selalu ada masanya pada setiap orang untuk berakhir hidupnya di dunia, lalu melangkah memasuki kehidupan baru yang begitu misteri.

Selamat menempuh hidup baru untuk Om Chrisye. Semoga berbahagia di hadapan Nya.

Tuesday, March 27, 2007

Penipuan Online

Dari sejak saya mulai gandrung dengan internet beberapa tahun yang lalu, saya sudah mendengar, membaca, dan melihat beberapa modus operandi penipuan yang berbeda.

Ketika maraknya penggunaan credit card secara illegal, saya pernah hampir ketipu dengan penawaran handphone Nokia seri 8310 dan 7650 yang waktu itu masih kinyis-kinyis dengan harga yang jauh di bawah harga pasar. Model transaksi nya kemudian berlanjut dengan penggunaan Western Union yang mekanisme nya sangat memudahkan si penerima uang untuk mengambil hasil transfernya tanpa persyaratan yang mumpuni sewajarnya pengambilan uang dalam jumlah besar, yang dengan demikian maka mudah saja setelah uang diambil, si pelaku menghilangkan jejak tanpa meneruskan transaksi.

Sekitar beberapa bulan kemudian, saya mengetahui satu modus operandi (yang saya tengarai sebagai model penipuan pula) baru. Si calon korban adalah kakak teman saya. Dia merespon sebuah surat elektronik dari Burkina Faso, Afrika. Di surat tersebut tertulis bahwa seseorang menghibahkan sekian ratus juta dollar Amerika, dan si orang dari Burkina Faso ini meminta tolong kakak teman saya untuk mengambilkan dana tersebut dengan pembagian sekian persen (kalau tidak salah 40%). Si orang kulit hitam ini bahkan beberapa kali menelepon ke rumah teman saya itu untuk meyakinkan kakak teman saya atas informasi yang dia kirimkan melalui surat elektronik. Dan bla bla bla... saya yakin anda sudah pula mendengar modus seperti itu.

Saya tidak pernah tahu sebenarnya bagaimana dan dengan cara seperti apa si orang Burkina Faso itu akan menjebak kakak teman saya karena setelah itu ajakan negro itu tidak lagi ditanggapi. Setelah peristiwa itu, beberapa kali saya mendengar surat elektronik bernada sama terkirimkan dan si penerima meminta tanggapan saya.

Itu terjadi beberapa tahun lalu. Saya pikir, akhir-akhir ini modus tersebut sudah menjadi basi dan "tidak laku" lagi. Tapi kok, mendadak saya mendapat surat elektronik yang isinya yaa sama dengan apa yang saya ceritakan diatas. waduh waduh.... ini para negro nya yang tidak kapok atau karena mereka telah berhasil dengan modus itu lalu diulang lagi dan menjadi ketagihan?

Well... sebenarnya saya tidak punya bukti kuat yang bisa dipakai untuk menghakimi bahwa modus operandi seperti diatas adalah benar penipuan. Sampai saat ini yang saya yakini adalah:

Uang tidak akan pernah didapatkan tanpa kerja keras. Rejeki tidak akan jatuh dari langit begitu saja.

FROM MR SIRLA BAUBA..
BILL AND EXCHANGE MANAGER
BANK OF AFRICA(BOA)
OUAGADOUGOU BURKINA FASO.

DEAR FRIEND,
I AM THE MANAGER OF BILL AND EXCHANGE AT THE FOREIGN REMITTANCE DEPARTMENT OF BANK OF AFRICA(B.O.A) HERE IN OUAGADOUGOU,BURKINA FASO. IN MY DEPARTMENT WE DISCOVERD AN ABANDONED SUM OF$25 MILLION UNITED STATE DOLLARS(TWENTY FIVE MILLION US DOLLARS IN AN ACCOUNT THAT BELONGE TO ONE OF OUR FORIEGN CUSTOMER(MR. ANDREAS SCHRANNER FROM MUNICH, GERMANY) WHO DIED ALONG WITH HIS ENTIRE FAMILY IN JULY 2000 IN A PLANE

SINCE WE GOT THE INFORMATION ABOUT HIS DEATH, WE HAVE BEEN EXPECTING HIS NEXT OF KIN TO COME OVER AND CLAIM HIS MONEY BECAUSE WE CANNOT RELEASE IT,UNLESS SOMEBODY APPPLIES FOR THE NEXT OF KIN OR RELATION TO THE DECEASED AS INDICATED IN OUR BANKING GUIDLING AND LAW BUT UNFORTUNATELY WE LEARNT THAT HIS NEXT OF KIN
DIED ALONG WITH HIM IN THE PLANE CRASH.


THE BANKER GUIDLINE HERE A RESPONSABLE PERSON, AND WHO THE BANK CAN INTROSSTED THIS TREASURY AS UNCLAIMED FUND.THE RESQUEST OF FORIEGNER AS NEXT OF KIN IN HIS BUSINESS IS OCCASSIONED BY THE FACT THAT THE CUSTOMER WAS A FOREIGNER AND A BURKINABLE CANNOT STAND AS NEXT OF KIN TO A FOREIGNER.

I AGREE THAT 30% OF THIS MONEY WILL BE FOR YOU AS A RESPECT TO THE PROVISION OF A FOREIGN ACCOUNT,10% WILL BE SET ASIDE FOR ANY EXPENSES INCURRED DURING THE BUSINESS AND 60% WOULD BE FOR ME, THEREAFTER, I WILL VISIT YOUR COUNTRY FOR DISBURSEMENT ACCORDING


TO THE PERCENTAGE INDICATED THEREFORE, TO ENABLE THE IMMEDIATE TRANSFER OF THIS FUND TO YOU AS ARRANGED, YOU MUST APPLY FIRST TO THE BANK AS RELATION OR NEXT OF KIN OF THE DECEASED INDICATING YOUR BANK NAME, YOUR BANK ACCOUNT NUMBER, YOUR PRIVATE TELEPHONE NUMBER AND YOUR FAX NUMBER FOR EASY AND EFFECTIVE COMMUNICATION AND LOCATION WHERE IN THE MONEY WILL BE REMITTED.

UPON RECEPIT OF YOUR REPLY, I WILL SEND TO YOU BY FAX OR EMAIL THE TEXT OF APPLICATION.I WILL NOT FAIL TO BRING TO YOUR NOTICE THIS TRANSACTION IS HITCH-FREE AND THAT YOU SHOULD NOT ENTERTAIN ANY ATOM OF FEAR AS ALL REQUIRD ARRANGEMENTS HAVE BEEN MADE FOR THE TRANSFER. YOU SHOULD CONTACT ME IMMEDIATELY AS SOON AS YOU
RECEIVE THIS LETTER.

TRUSTING TO HEAR FROM YOU IMMEDIATELY.
YOUR's FAITHFULLY,
FROM MR SIRLA BAUBA

Monday, March 26, 2007

Reinkarnasi

Pada suatu masa, dimana kehidupan berisi kedamaian dan persahabatan. Kesusahan dan kebahagiaan saling dibagi satu sama lain hingga kesusahan itu tak pernah dianggap sebagai kesusahan. Udara dipenuhi kebahagiaan dan persaudaraan. Begitu indah seperti layaknya musim semi yang berlangsung sepanjang tahun.

Tetapi inilah dunia. Tak pernah ada sesuatu yang kekal kecuali kekekalan itu sendiri.

Seseorang yang tadinya penuh hangat bersahabat menjadi bersekutu dengan kebencian dan kedendaman yang amat sangat. Tentu lah itu tak muncul dengan sendirinya. Ia telah begitu tersakiti begitu mendalam oleh seseorang lain yang sedulunya ia sebut kawan senasib sepenanggungan.

Orang yang tersakiti ini akhirnya berdoa kepada Si Penguasa Kehidupan dan Kematian agar ia diberi kesempatan untuk membalas dendam kepada bekas kawannya ini. Ia berdoa kepada Si Penguasa Kehidupan dan Kematian agar orang yang menyakitinya itu dapat pula merasakan sakit seperti yang telah ia timpa.

Si Penguasa Kehidupan dan Kematian itu ternyata benar mendengar apa yang sudah didoakan. Ia memberi balasan dengan menghancurkan kehidupan keluarga si orang yang telah berperilaku begitu menyakitkan itu, menimbulkan huru-hara yang tak pernah berhenti hingga si orang yang telah berperilaku begitu menyakitkan itu menjadi sengsara, hidupnya begitu berantakan.

Maka tiba saatnya kematian datang. Dan lalu bertahun-tahun kemudian si orang yang telah berperilaku begitu menyakitkan itu terlahirkan kembali dalam wujud seekor anjing.
Begitu pula dengan orang yang tersakiti itu. Ia dijemput oleh kematian pula hingga akhirnya terlahir kembali sebagai seekor burung.

Sebuah dendam tidak akan pernah mati.

Atas kehendak Si Penguasa Kehidupan dan Kematian, mereka masing-masing mendapat berkah untuk saling mengenali satu sama lain seperti sebelum mereka berubah wujud menjadi binatang. Tapi akankah mereka bertemu apabila bukan karena kekuatan angin yang begitu dahsyat yang menyeret burung bergerak ke dataran dimana si anjing itu berdiam, Karena di udara lah burung mengarung hidupnya, dan di darat lah anjing terus mengais mencari sisa belulang dan serpih daging yang terbuang.

Hingga satu saat dimana anjing itu melihat bahwa si burung tengah bertengger di dahan pohon. Lalu ia mencoba memanggilnya, selayaknya seorang teman lama bertemu dengan karib yang tak pernah ia temui bertahun-tahun sudah. Dan burung mengerti, memahami kalau anjing itu adalah seorang yang telah berperilaku begitu menyakitkan di kehidupan sebelumnya.

:Hai burung kawan lamaku, kemarilah. Aku mempunyai makanan lezat yang dapat kita makan bersama. Ayo kita berbagi, tapi sebelumnya aku minta bantuanmu dulu .
:Apa makanannya? aku sama sekali tak melihatnya. Lagipula, bantuan apa yang kau harapkan?

Lalu dengan begitu meyakinkan dan mengesankan, si anjing menjelaskan kepada burung betapa ia melihat sebungkus makanan lezat yang terikat dan tergantung ke sebuah cabang pohon. Anjing ini tak mampu untuk menjangkau nya hingga ia membutuhkan bantuan burung agar dapat menarik sedikit talinya ke bawah. Hingga akhirnya cukup jarak untuk anjing itu meloncat dan meraih dan menerkam bungkusan itu. Anjing itu menawarkan bungkusan makanan itu untuk dibagi dan dimakan bersama.

Rayuannya begitu mengesankan. Tawarannya begitu menggiurkan. Burung pun menjadi ragu dan bertanya-tanya, apakah yang mesti ia lakukan. Ia ingat betul tatkala pada kehidupan sebelumnya, orang yang saat ini menjadi anjing itu telah begitu melukai nya. Dan sekarang, apakah ia memang benar telah insyaf, lalu mencoba menebus kesalahannya? atau ini semua hanya tipu daya belaka?

bagaimana kira-kira yang akan dilakukan oleh burung itu?

Monday, March 19, 2007

What's Is Your Destiny?

Your destiny--or path in life--is revealed by the moment of birth when the first breath of life is taken. The date of birth (month, day, and year) indicates the quality and potentialities of the spirit or life force now imprisoned in your body held there through the breath of life. Whether the inner qualities express in your life depends upon the balance or relativity of your mind, since it is through human mind that the spirit expresses; mind is created by the parents through the application of the name, which stimulates and creates growth.

The birthpath, calculated from the day, month, and year of birth, reveals the path in life for each person to walk and the lessons to be learned. The potential indicated by the birthpath consists
of qualities to be developed through one's thinking and the resultant actions.
To calculate your birthpath, add the month, the day, and year of your birth and reduce the number to a single digit between one and nine.
December 12, 1975
12 + 12 + 1975 = 1999
1 + 9 + 9 + 9 = 28
2 + 8 = 10
1 + 0 = 1 birthpath
A person born December 12, 1975 is a 1 birthpath. Calculate your own birthpath using the method above.
Whether one's birthpath expresses fully depends upon the name given, for the name creates one's personality and is the creative energy. The birthpath is only a potential until understood
and expressed through mind. The following is a very brief synopsis of the nine basic birthpaths.

1 birthpath
The 1 represents the quality of an awakening intellectual power seeking to understand the fundamental natural laws of life. The 1s are inventive along practical lines. They learn through their own experiences. In work they must hold positions in which they can give orders instead of take them, and in which their independence is not curtailed. They are self-reliant and strong-willed--the qualities of a leader.

2 birthpath
The 2 is the peace maker and diplomat. The lesson of the 2 is to meet and mix with people, to understand people, and to help others in the solution of their problems. As the 2 is naturally
impressionable to environment and association, they must learn to be individual and not unduly influenced by others. The 2s are extremely sensitive, thoughtful, and generous. Their lesson is to create harmony between people.

3 birthpath
Self-expression is the 3's keynote. They excel in vocal expression, public speaking, art, drama, or as entertainers, humorists, and sales people. Their lesson is to use the power of the word to inspire and lift others to see a happier, objective perspective of life. The 3's are congenial in
association and cosmopolitan in nature. They have a love for all people and desire to help others.

4 birthpath
The 4 quality symbolizes a power in its technical and scientific expression; it brings into being a very systematic, technical, stable, patient, and scientifically analytical nature. The 4s seek an understanding of life, delving into matter and form, searching for the secrets of nature in materiality. The keynote of the 4s is practicality; and their duty is to find a basic principle governing matter and form.

5 birthpath
The 5 quality represents change--a step above the technical phase. The 5s must seek a definite Spiritual Principle and apply it; thereby developing the intellect and seeking new ideas, new
meanings, and theories, to bring improvement to life. The 5s tend to champion the less fortunate. They are quick thinkers, searching for truth. As they love change, travel, and new
experiences, they should not be placed in positions requiring detailed routine that is monotonous.

6 birthpath
The 6 symbolizes maturity and responsibility; it is the number of the mind searching for the reason of being and realizing its responsibility to humankind. The 6s have the mental quickness and the analytical ability of the 5, but without the 5's restlessness and impulsiveness intensity. They desire to help others surmount obstacles. Their love is more universal, with a intense desire to serve. They carry responsibility better than any other quality.

7 birthpath
The 7 is the quality of the philosopher and writer. The duty of the 7s is to seek an understanding of the deeper reason for life; for this the mind must be placid and at peace. The 7's keynote is placidity. The 7s deeply appreciate the beauties of nature; they delight in mystery and are naturally drawn to philosophy and the occult. They should spend time in meditation and reflection, and write down their thoughts.

8 birthpath
The 8 symbolizes a power that comes to demonstrate the spiritual law in service to humanity. They are the born executives and national leaders, and should occupy positions where they can administer justice and equality for all and work to create a just and balanced economic system. The 8s should never be subservient to others. They seem to understand people and have the ability to direct others and to hold positions of great responsibility.

9 birthpath
The 9s are born to serve others along the path of wisdom as spiritual leaders and teachers. They are very sensitive and inspirational. Their talents are many and varied, covering the inspirational vocations or in business where they have the opportunity to be of service to people in some way--in charitable institutions, hospitals, or in education or law. The 9s are charming, affectionate, and respond quickly to kindness. The path of the 9s is the highest and most inspirational, but it is the most difficult to live.

well.... mau mencoba berhitung??

Sunday, March 18, 2007

modifikasi rumah

Karena mulai iseng berselancar lagi antara blog satu ke blog lain, ujung-ujungnya saya jadi tidak puas melihat tampilan blog. Rasanya [selalu] ada yang kurang. Tak lain dan tak lebih ya karena pemahaman saya yang minim sekali mengenai bahasa yang digunakan pada web[blog], seperti html, css, javascript dan lainnya.

Apalagi ditambah ketidakmampuan saya untuk memilih warna yang tepat dan menjadikannya sebagai bagian dari identitas blog, dan arahan berikutnya adalah bagaimana membuat anda menjadi betah membaca tulisan acak-acakan saya.

Maka lalu saya coba sampaikan permintaan kepada teman baik saya si schokolades ini untuk membuat satu desain banner untuk ditempatkan di ruang atas blog. Dan, yang anda lihat saat ini diatas, tentu saja adalah hasil kreasi dia.

Selain itu, saya melakukan beberapa penyesuaian lain seperti : template saat ini memakai hasil kreasi mas isnaini. Lalu, comment yang dulunya menggunakan fasilitas dari haloscan, saya alihkan ke fasilitas aslinya dari blogger.

Warna background sedianya berganti dengan hitam kelam, bercampur dengan merah untuk tulisan dan border. Tapi rasanya kok jadinya malah tidak enak dilihat. Maka akhirnya kembali lagi ke warna putih sebagai warna dominan. Hanya saja merah nya masih terpakai, menggantikan oranye.

Tampilan saat ini adalah hasil terakhir dari utakutik saya selama semalaman setelah otak diperas lembur dari hari senin sampai sabtu siang, tiap harinya dari jam 8 pagi sampai jam 3 dinihari. Yaa... utakatik blog ini saya anggap sebagai refreshing pikiran lah.

Mohon tanggapannya..

Thursday, March 15, 2007

spamming / virus ?

Dini hari ini saya buka e-mail di hotmail dan menemukan satu surat baru di dalam inbox. Di halaman muka, saya melihat notification bahwa pengirimnya adalah seseorang yang sudah tercantum dalam address book email. Tapi nama pengirimnya sama sekali tidak saya kenal.
Ketika saya buka, isinya seperti ini :

From : Claudine (sigit_rawins@hotmail.com)
Sent : Wednesday, March 14, 2007 7:52 PM
To : (sigit_rawins@hotmail.com)
Subject : RE: Investor Kerri

Received: from marshak ([195.91.200.153]) by bay0-mc10-f11.bay0.hotmail.com with Microsoft SMTPSVC(6.0.3790.2668); Wed, 14 Mar 2007 05:52:32 -0700 Received: (qmail 10971 by uid 412); Wed, 14 Mar 2007 03:52:33 +0300 X-Message-Info: txF49lGdW41HXfEXiES8MUFX5ZQ4+j/GXIIyKQkQoJWJ0E1ZqFJc3plZ0Clcw0EA Return-Path: sigith@hotmail.com X-OriginalArrivalTime: 14 Mar 2007 12:52:32.0970 (UTC) FILETIME=[A1F3EAA0:01C76637]

[--edited--]

Well..
Saya tidak pernah merubah profile hotmail saya menjadi bernama claudine.Saya tidak pernah mengirim surat elektronik berisi seperti diatas, lebih-lebih ke email sendiri dengan alamat yang sama.Isi nya jelas terbaca sebagai sebuah alert.Duuh.. ini spamming gaya baru? Atau seseorang dengan "baik hati" mengirimkan informasi mengenai satu virus baru? Atau justru e-mail ini sendiri adalah virus, meskipun tidak ada attachment apapun yang disertakan?
Mohon pencerahannya...

Tuesday, March 13, 2007

Please, do not go anywhere!

Sekali lagi, pesawat minta korban. Garuda nyungsep dan kebul-kebul di pekarangan Bandara Adi Sucipto Djokdjakarta tanggal 07 Maret 2007 kemarin.

Tentu ini topik yang sedikit basi. Selain isu-isu lain sudah bermunculan di media massa, para penulis blog lain pun tentunya serentak mengangkat masalah satu ini, semisal pak pns ini.

Pertama kali saya dengar berita tentang Garuda terbakar dari teman kerja pagi sekitar jam 8.30 wib. Lalu spontan saya nyalakan tv. Ternyata benar, RCTI sedang menyiarkannya secara langsung. Sembari ngajar, saya langsung akses detik.com dan kompas online. Beberapa tulisan yang sudah muncul dan terupdate setiap beberapa menit itu saya kumpulkan dan dikirimkan ke beberapa teman yang hanya bisa menikmati akses internet sebatas berkirim mail atasnama perusahaan. Sayangnya, menjelang tengah hari koneksi internet terputus, dan berlanjut hingga beberapa hari sampai akhirnya saya minta teknisi dari Telkom datang untuk ngecek.

Seperti yang ditulis sama pak pns ini, saya juga berpikir hal yang sama. Asumsi harga murah=nyawa murah seperti yang terjadi di AdamAir sedikit banyak sudah runtuh. Ledekan yang pernah muncul di Republik Mimpi, Metro TV beberapa waktu setelah jatuhnya AdamAir (lupa penayangan yang mana) yang menyindir korelasi logo/nama perusahaan dengan denotasi penerbangan juga seperti terbungkam. Garuda=nama burung=tiketnya (pun) mahal.
-----
Yang saya herankan sampai saat ini, Hatta Radjasa masih saja punya muka untuk jadi menteri. Uh...tentu saja bukan murni salah dia kalau alat transportasi macam apapun celaka disana-sini. Tetapi sebagai menteri yang punya kuasa untuk menekan perusahaan penyedia jasa transportasi, tetap saja dapat dianggap dia telah gagal. Setelah AdamAir jatuh, seyogyanya si menteri satu itu mengeluarkan ancaman dengan pelaksanaan sepenuh hati untuk menekan para pengusaha transportasi termasuk yang berlabel BUMN agar memeriksa betul kelaikan alat transportasinya. Sehingga, jika pun terjadi lagi musibah, itu adalah karena faktor alam dan kuasa Tuhan. Bukan human error seperti yang selama ini sering terjadi.

Dengan dalih "keputusan ada di tangan pak presiden", menteri itu masih saja cuek nangkring di posisinya. Lha presidennya sendiri, entah karena alasan apa, masih juga mempertahankan menterinya.

Maka selama para menteri dan presiden Indonesia gagu seperti itu, mari kita semua untuk menahan diri tidak pergi kemana-mana dulu. Soalnya:
-Kalau naik pesawat, jelas berisiko tinggi meledak di udara, jatuh tanpa kendali, roda patah dan akhirnya terbakar.
-Kalau naik kapal, jelas berisiko tinggi untuk tenggelam atau terbakar habis, dan para penumpang tidak dikenali identitasnya karena datanya tidak ada di manifest karena kalau dimasukkan ke manifest semua otomatis si empunya kapal juga mesti bayar pemerintah lebih mahal (lagipula, pasti ketahuan kalau overload)
-Kalau naik kereta api, kemungkinan untuk gerbong lepas, gerbong terbalik, kereta keluar rel, kereta bertabrakan, kereta terbakar, itu tetap tinggi. Lha wong PT.KAI ngos-ngosan untuk biaya perbaikan (tapi tidak kalau buat menaikkan gaji direksi)
-Kalau naik bis, kemungkinan bisnya nubruk bis lain, diseruduk truk gandeng, masuk ke jurang, terbalik karena sopir tidak bisa mengendalikan laju kendaraan.
-Kalau naik mobil sendiri, kemungkinan dihajar mobil lain, bisa juga selip dan terjungkir karena direm mendadak karena ada bajaj nyelonong tanpa permisi. Sialnya lagi, meskipun sudah ekstra hati-hati di jalan raya, eh tiba-tiba ada yang nubruk entah dari depan, belakang atau samping.

Semua itu judulnya tetap sama : celaka.

so.. ndak usah kemana-mana deh. Mendingan di rumah saja dan ndak usah berangkat kerja. Kalau nanti boss tanya alasan ndak masuk kerja, kasih saja alasan : "saya belum ingin mati cepat-cepat boss"

Monday, March 05, 2007

Berandai-andai..hai..hai..hai

How the winds are laughing,
they laugh with all their might.
Laugh and laugh the whole day through,
and half the summer`s night.
Donna, Donna, Donna, Donna; Donna, Donna, Donna, Don.
Donna, Donna, Donna, Donna; Donna, Donna, Donna, Don.
[par 2. Title : Donna-donna, song by Chad and Jeremy, recorded on 1965]

Boleh jadi memang saya seseorang yang inconsistence, seperti kata teman saya jaman kuliah dulu.

Awal mula dia menyebut saya seperti itu ketika saya berkeluh soal Lembaga Pers Mahasiswa yang saya asuh ternyata tidak bergerak seperti yang diharapkan. Anak-anak yang tergabung di dalamnya cenderung pasif. Ketika saya sebentar saja berhenti memotivasi, mereka pun tidak bergerak sama sekali. Dan teman saya itu, menyalahkan saya sebagai pimpinan. Dan dia bilang :
"You are inconsistence!"

Saat ini, boleh lah saya pun dibilang inkonsisten lagi. Beberapa tahun kemarin, saya misuh misuh dan sambat tidak akan pergi mencari pekerjaan di Jakarta lagi. Tetapi nyatanya, saya di sini sekarang. Termakan omongan sendiri.

Hujan belum reda dan masih tak bosan turun di Jakarta. Sebagian besar panik, khawatir kalau kalau pada akhirnya air bah besar dengan interval 5 tahunan ini akan mengancam kedamaian rumahnya. Sebagian lainnya berteriak tanpa henti menyalahkan pemerintah kota yang tidak mampu menangani banjir. dan bla bla bla.... Saya tidak peduli. Saya tidak berpikir itu penting buat saya.

Pada dasarnya saya menyukai hujan. Tempat favorit sekarang ini adalah di jendela ruang lantai tiga. Dari sana, saya memandang ke bawah, menyaksikan titik air hujan yang turun berderas-deras. Jalanan yang jika dalam kondisi normal penuh dengan kendaraan bergerak merapat, menjadi sepi.
Pada dasarnya saya mencintai hujan. Sayang sekali, bau tanah basah sama sekali tidak menguap dari permukaan bumi Jakarta karena hampir tidak ada sisa tanah yang telanjang menghadap langit. Seluruhnya tertutup aspal, lapisan semen, dan paving block.

"Stop complaining!“ said the farmer,
Who told you a calf to be ?
Why don`t you have wings to fly with,
like the swallow so proud and free?“

Calves are easily bound and slaughtered,
never knowing the reason why.
But whoever treasures freedom,
like the swallow has learned to fly.
[par 3-4. Title : Donna-donna, song by Chad and Jeremy, recorded on 1965]

Maka disana, di jendela ruang lantai tiga, sembari memandang hujan saya berandai andai:
Andaikata dulu saya menyelesaikan perjanjian yang sudah saya buat secara lisan maupun tertulis dengan mengurus passport dan menunggu on call visa, tentu saya sudah berada jauh dari sini dan tidak begitu memusingkan mengapa gaji yang saya terima hanya cukup untuk hidup satu bulan. Tentu saya hanya akan sempat menghirup wangi dedaunan tanah tropis hanya 50 hari dalam setahun. :(
Andaikata dulu saya setia dengan pekerjaan, mengubah pandangan pandangan yang [bisa jadi] terlalu idealis menjadi lebih lunak dan pragmatis, bisa jadi gaji saya sudah lebih baik dari ini dan terjebak di Jakarta Raya lagi.
Dan andaikata, bapak tidak dipanggil Yang Kuasa terlalu cepat, saya akan dapat lebih baik menggambar figur bapak dalam pikiran saya dan mencintainya jauh lebih dalam.

Andaikata, apabila, jika saja,

Ada ribuan-bahkan jutaan- perandaian yang muncul. Dan semuanya hidup sendiri-sendiri. Berjalan menurut garisnya sendiri-sendiri. Satu sama lain berhubungan, tetapi tidak berhubungan. Satu sama lain berkomunikasi, tetapi membisu dan tak pernah bertemu.

Pada waktu-waktu tertentu, saya berdiri di jendela lantai tiga dan berpikir, apakah saya sekarang ini adalah saya sesungguhnya?